BISMILLAH
Adakah Ia Hanya Kebetulan? Mendaki di Tengah Jalan, A Dog “Melindungi” Wanita Grey ini. Baca Dan Lihat Video Ini.
Seperti yang dipetik daripada video tarbiyah.net sedang menjadi perbualan di media sosial dilaporkan diambil dari rakaman CCTV. Terdapat seorang wanita bertudung berjalan dengan beg di tangan kiri dan bahan makanan di tangan kanannya.
Seorang lelaki mengikuti dia dari belakang. Rupa-rupanya dia akan merompaknya di tengah-tengah jalan. Dan betul. Dia mengambil beg wanita itu.
Walau bagaimanapun, keajaiban berlaku. Anjing tiba-tiba menyerang lelaki itu dan menggigitnya. Beg yang telah diambilnya.
Tidak cukup itu, anjing itu terus menyerang dan memburu perompak itu. Perompak juga melarikan diri.
Adakah ini kebetulan? Hanya Allah yang Maha Penyelamat. Maka nikmat-nikmat Tuhan kamu di mana kamu menafikan?
Masih Ingat cerita tentang bagaimana seorang pelacur dengan dosanya yang menumpuk bisa masuk surga karena memberi minum seekor anjing. Ingat juga bagaimana seorang wanita masuk neraka karena membunuh seekor kucing. Pada akhirnya itu semua menunjukkan bahwa bukan makhluk itu, tetapi salah satu perbuatan kita terhadap makhluk tersebut yang mengantarkan kita kepada surga atau neraka.
Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.) (99:7-8)
Pada beberapa hal Allah memperlihatkan keagungannya kepadamu dengan menciptakan anjing. Sesungguhnya anjing itu memiliki beberapa sifat yang baik, yang kalau ada pada diri manusia, tentu orang itu akan memperoleh derajat yang tinggi. Sifat sifat anjing yang baik dan patut dicontoh seorang muslim adalah:
- • Banyak menanggung lapar, seperti orang-orang saleh yang rajin puasa dan sedekah.
- • Tidak mempunyai tempat tertentu, seperti orang-orang tawakkal.
- • Sedikit tidur di waktu malam, seperti orang- orang yang mengabiskan sepertiga malamnya untuk mendekatkan diri pada sang pencipta.
- • Tidak mempunyai harta seperti orang-orang yang zuhud.
- • Setia dan tidak meninggalkan tuannya sekalipun kasar terhadapnya.
- • Rela di mana saja berada, seperti orang-orang yang rendah hati dan ikhlas.
- • Pergi dari tempat ia diusir ke tempat lainnya, seperti orang-orang yang ridha.
- • Jika dipukul dan kemudian diberi sesuatu, maka ia akan kembali tanpa ada rasa dendam, seperti orang-orang yang khusyu’.
Tidakkah engkau berhutang taubat kepada-Nya karena telah menghinakan mahluk-Nya yang memiliki kebaikan yang tidak engkau miliki ?
Anjing tidak berbeda dengan makhluk Allah SWT lainnya. Anjing tidak akan menjadi haram selama kita tidak memakannya dan tidak menjadi najis karena kita membiarkan air liurnya terkena bagian tubuh kita atau tempat lainnya, jika terkena air liurnya kita wajib membersihkannya seperti najis lain dengan tuntunan dan syarat membersihkan najis air liur anjing.
TIADA ALLAH CIPTAKAN SESUATU DI MUKA BUMI INI DENGAN SIA SIA, DAN SETIAP APA YANG ALLAH CIPTAKAN DI LANGIT DAN DIBUMI DIDALAM TERDAPAT TANDA TANDA KEKUASAAN ALLAH BAGI KAUM YANG BERPIKIR.
Wallahu’alam
Sumber: sehinggitmedia via islamkinfo